Siap siap informasi dari pusat 2000 masyarakat aceh singkil akan menerima BLT - Akibat kenaikan harga BBM, Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop dan UKM) Aceh Singkil telah mengidentifikasi hingga 2.000 UKM sebagai calon penerima BLT. Data tersebut di terima dari Pemerintah pusat.
Namun, sebelum menyalurkan bantuan, Disperindagkop dan UKM Aceh Singkil terlebih dahulu melakukan verifikasi data ke kecamatan dan desa untuk memastikan penerimanya layak.
Menurut Malim, pemerintah berupaya mengendalikan inflasi akibat kenaikan harga BBM dengan menawarkan bantuan kepada UKM di Aceh Singkil.
Malim mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Aceh Singkil menyisihkan 2% dari Dana Alokasi Umum untuk membantu penduduk setempat yang terkena dampak negatif dari kenaikan harga bahan bakar.
Dia mengatakan, ada 4 instansi yang terlibat dalam BLT BBM:
1. Disperindagkop
2. Dinas Perikanan
3. Dinas Perhubungan
4. Dinas Lingkungan Hidup
Sedangkan pelaku UKM akan menerima BLT atas dampak BBM senilai Rp.125.000,- per bulan selama tiga bulan, dengan total Rp.375.000,- ribu.
“Rp.125.000,- itu untuk minyak goreng 2kg, beras 15kg, dan gula pasir,” katanya.
Menurut Malim, syarat untuk menerima bantuan tersebut adalah pelaku usaha atau pedagang memiliki rekening dan memiliki SKU (surat keterangan usaha) dari kepala desa.
Baca Juga: Hasil Seleksi Pendamping Desa
Baca Juga: Jumlah Non ASN Terdata di Database BKN