Jumlah pendaftar bantuan usaha dari Baitul Mal Aceh 2022 dan Kelanjutannya - Pada Jumat, 16 September pukul 17.00 WIB pendataan calon penerima Bantuan Usaha Perorangan Baitul Mal Aceh 2022 secara online dinyatakan selesai. Semuanya tercatat 22.602 orang yang terdaftar.
Menurut data BPS per Maret 2022, sebagian besar pendaftar berasal dari lima kabupaten/kota di Aceh dengan proporsi masyarakat kurang mampu tertinggi. Jumlah pendaftar untuk setiap kabupaten/kota adalah sebagai berikut:
1. 8.772 pendaftar untuk Pidie Jaya
2. 7.702 pendaftar untuk Aceh Singkil
3. 5.026 pendaftar untuk Pidie
4. 557 pendaftar untuk Bener Meriah.
5. 552 pendaftar untuk Gayo Lues
Rahmad Raden, Kepala Sekretariat BMA mengatakan, Jumat, 22 September, “Setelah registrasi, tahap selanjutnya adalah seleksi dan verifikasi administrasi oleh amil Baitul Mal Aceh, dilanjutkan dengan survei lapangan untuk melihat kondisi usaha dan wawancara langsung dengan pemilik usaha.
Rahmad Raden mengatakan, banyaknya pendaftar menunjukkan bahwa berbagai lapisan kelompok sasaran program di kabupaten dan kota telah berhasil di jangkau.
Untuk mempermudah masyarakat, pendaftaran kami tersedia secara online. Selama masa pendaftaran, mereka dapat mendaftar di mana saja, kapan saja hanya dengan ponsel, tanpa harus mengirimkan dokumen atau mengunjungi BMA secara fisik, menurut Rahmad.
Agar tidak membebani pelaku usaha mikro yang mencari bantuan dari BMA, ia juga menyebutkan persyaratan administrasi yang diminta BMA cukup sederhana. Masyarakat yang mengalami kendala dalam proses pendaftaran juga diberikan kesempatan untuk menghubungi BMA melalui akun media sosial dan nomor WhatsApp.
“Hanya pelamar yang dinyatakan memenuhi syarat yang akan dihubungi untuk survei lapangan selama tahap seleksi administrasi ini. Hasil akhir dari calon penerima manfaat yang berhasil kemudian akan dipublikasikan di situs web berdasarkan temuan survei lapangan, menurut Rahmad.
Periode pendaftaran Bantuan Usaha Individu 2022 berlangsung sejak 12 hingga 16 September 2022, seperti yang telah diumumkan sebelumnya. Program ini menyasar usaha mikro yang memiliki aset di bawah Rp 50 juta, yang berjalan kurang dari setahun, dan tidak menerima pendanaan dari lembaga keuangan lain saat pendaftaran.
Selain itu, tempat tinggal dan tempat usaha calon penerima manfaat harus berada di salah satu dari lima kabupaten atau kota di Aceh yang memiliki proporsi penduduk miskin tertinggi: Aceh Singkil, Pidie, Gayo Lues, Bener Meriah dan Pidie Jaya.
Bantuan tersebut didanai oleh sumber Infaq. Penerima manfaat akan menerima bantuan dalam bentuk uang, yang hanya dapat mereka gunakan untuk membeli perlengkapan dan peralatan usaha untuk pekerjaan mereka. Keputusan panitia bersifat final, tidak dapat diganggu gugat oleh siapapun.
Itulah tadi informasi mengenai Jumlah Pendaftar Bantuan Usaha Dari Baitul Mal Aceh 2022 dan Kelanjutannya akan di cek langsung oleh panitia, mudah mudahan data yang telah di isi real sesuai kondisi pendaftar sekarang.
Baca Juga: Kenapa BSU saya tak Kunjung Cair? ini 6 Jawaban dari Kemnaker
Baca Juga: Beasiswa Pendidikan dari Aceh Singkil Hingga Oktober
Baca Juga: Pendaftaran Panwascam Aceh Singkil di Perpanjang